SANDIWARA bersama MIMPI



Mimpi memanglah mimpi yang kebanyakan orang mengetahuinya bahwa hanya ada saat badan dalam keadaan tidur. Memang tepat sekali. Namun, tidak demikian keadaannya. Mimpi adalah mimpi itu sendiri saat waktu terjaga dan mimpi dalam waktu tidur. Namun, mimpi itu akan nyata saat terjaga. Sebab, seberapa besar keyakinan dalam akal fikir. Maka akan sebesar itu pula mimpi itu akan nyata.

‘Hidup adalah panggung sandiwara’ yang kata kebanyakan orang saat ini. Dimana wanita dan lelaki yang menjadi pemeran di dalamnya. Begitu juga dalam teori komunikasi disebutkan bahwa dalam realitas kehidupan sehari-hari adanya konsep dramaturgi yang dinyatakan bahwa ‘HIDUP BUKAN SEPERTI SANDIWARA TAPI HIDUP ITU SENDIRILAH YANG SANDIWARA.’ Hakikatnya manusia berkomunikasi dalam setiap harinya penuh dengan sandiwara atau bahkan melekat.

Manusia memiliki peran penting dalam kehidupan. Berperan baik dengan  bentuk ketenangan, kontrol diri, dan mengendalikan diri. Berbuat baik dalam setiap perjalanan hidup yang ditempuh tapi memang tidak mudah. Namun, semua itu dapat dilakukan dengan sepenuhnya keyakinan, perhatian, dan kesadaran diri. Rebutlah hari ini sebab nantinya semua pada hakikatnya akan mati, begitu pula dengan keindahan yang ada pada segala sesuatu demikian akan musnah. Bekerjalah duniamu seakan-akan kamu akan hidup selamanya dan bekerjalah untuk akhiratmu seakan-akan kamu mati esok hari. Dapat dipahami bila ‘SEKALI HIDUP HIDUPLAH YANG BERARTI’.

Dalam hidup tentu setiap pribadi memiliki banyak mimpi yang tergantung di angkasa. Mimpi adalah mimpi itu sendiri dia akan tetap menjadi mimpi atau tak nyata sebelum ada sesuatu hal yang menjadikannya nyata, yaitu motivasi, keyakinan, dan kesadaran untuk selalu berkonsisten dan berdisiplin dalam melakukan segala hal apapun.  Sebagaimana telah diketahui ‘INNI ‘INDHA DHONNI ‘ABDI.’ Aku sebagaimana prasangka hambaku kepada-Ku. Aku bersamanya jika ia berdo’a kepada-Ku.
MIMPI AKAN TETAP MIMPI sebelum gerakan pada MIMPI TERJADI. Ya itu SANG PEMIMPI.

Comments

Popular posts from this blog

Deforestasi dan Keanekaragaman Hayati di Indonesia

Pahlawan Zaman Now Untuk Negeri